Wednesday 15 June 2016

BELAJAR TENTANG ALGORITMA BAGI PEMULA


BELAJAR TENTANG ALGORITMA BAGI  PEMULA




Sruktur Dasar Algoritma

Sequence/urutan/runtunan

  instruksi dikerjakan dari atas ke bawah secara berurutan

Condition/Decision/selection/branching/keputusan/pemilihan/percabangan/bersyarat

  ada 2 macam:

  1. Bersyarat (if dan case)

  2. Tidak bersyarat (goto)

Looping/repetition/iteration/perulangan

  (for dan while)


   MENYATAKAN ALGORITMA DENGAN KALIMAT
1.Nyatakan nilai r sama dengan 7

2.Hitung s sama dengan r dibagi 2

3.Tampilkan nilai s
 MENYATAKAN ALGORITMA DENGAN STATEMENT PROGRAM
 
1.Judul Algoritma

2.Deklarasi

  Berisi pendefinisian nama/identifier yang digunakan pada bagian deskripsi

3.  Deskripsi/statement

  Berisi penyelesaian masalah berupa deretan intruksi

Contoh Pendeklarasian
Tidak ada deklarasi

Algoritma  tampilan

begin

  Write(“Algoritma”);

end.

Dengan deklarasi

Algoritma hitung

r : integer

s : real

begin

  r ←7

  s ← r/2

  write (s)

end.
 IDENTIFIER
Identifier adalah nama yang didefinisikan oleh programmer
Identifier dalam program: 
1.Variabel

  Tempat menyimpan nilai yang isinya relative berubah sesuai dengan kondisi terkini
        2.  Konstanta
           Tempat menyimpan nilai yang isinya tetap selama program dijalankan
        3.  Tipe data bentukan
            Jenis data, tipe baru bisa didefinisikan oleh programer
      4.Label

            Bagian program untuk intruksi lompatan

      5.Fungsi/prosedur

            Sub program 

Contoh deklarasi variabel dan konstanta dalam C
#define a 3.14   à deklarasi konstanta

main()

{

    int r;  à deklarasi variabel

    float l;

    scanf ("%d", &r);

    l = r * r * a;

    printf("%f", l);

}

Contoh deklarasi label dalam C
{

int n;

atas:  à deklarasi label

printf("input nim = ");

scanf("%d",&n);

goto atas;  à pemanggilan label

}

Contoh deklarasi tipe bentukan dalam C
{

typedef int bilanganbulat;   à deklarasi tipe baru

bilanganbulat angka à deklarasi variabel

angka = 100;

angka = angka*2;

printf("%d", angka);

}

Contoh deklarasi tipe dan nilai bentukan dalam C
{

typedef enum {false = 0, true = 1} boolean;

boolean logika;

scanf("%d", &logika);

if (logika == 1)

    printf("true");

else if (logika == 0)

    printf("false");

else

    printf("bukan nilai boolean");

}

Contoh penulisan subprogram (fungsi) dalam C 
TIDAK MENGEMBALIKAN NILAI

main ()

{  

    hitung();

}

void hitung()

{

    int a,b=10,c=20;

    a = b + c;

    printf ("10 + 20 = %d\n", a);

}

MENGEMBALIKAN NILAI

 main ()

{

    printf ("10 + 20 = %d\n",    

    hitung());

}

int hitung()

{

    int b=10,c=20;

    return b + c;

}


 
 
 
 


 



0 comments:

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net

Post a Comment